Musik merupakan kawan setia dalam menemani kehidupan. Di kantor, kafe, kendaraan, bahkan hingga tempat tinggal pun kamu pasti akan selalu mendengar musik yang diputar. Walau industri musik sedang mengalami guncangan akibat pandemi COVID-19, namun para musisi masih mendapat penghasilan dari musik berkat orang-orang yang rela membeli tiket konser dengan harga selangit. Terlebih pada tipe orang pekerja yang sehari-harinya masih membutuhkan musik untuk meningkatkan mood mereka saat bekerja. Nah, berikut ini adalah 10 jenis musik yang dapat kamu coba dengarkan dan disesuaikan dengan jenis target yang tengah kamu kejar atau kegiatan yang kamu lalui.
10 Jenis musik yang sesuai dengan aktivitas kamu
1. Untuk produktivitas: pilih musik ambient
Musik ambient memiliki ciri melodi dan atmosfer yang tidak mengganggu karena umumnya tidak memiliki lirik di dalamnya. Berdasarkan riset Mindlab International, jenis musik ini mengurangi kemungkinan kesalahan serta meningkatkan keakuratan memasukkan data. Adapun dari hasil eksperimen yang dilakukan, musik ambient terbukti meningkatkan performa kreativitas, terutama untuk di lingkungan kantor, dimana percakapan merupakan elemen yang paling mudah memecah fokus. Tidak menemukan musik ambient yang anda sukai? Carilah lagu favorit kamu dalam versi instrumental.
2. Untuk mengalihkan distraksi: pilih musik dari suara alam
Suara alami seperti hujan, aliran air, maupun hembusan angin kiranya dapat memperbaiki fungsi kognitif, konsentrasi, dan kepuasan terhadap tempat kerja secara keseluruhan. Itulah sebabnya, sound masking atau penciptaan suara bising untuk mengurangi suara lain yang ada di sekitar, merupakan teknik yang sering digunakan dalam kantor untuk mencegah bunyi yang mengganggu. Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang bekerja dalam lingkungan kerja dengan sound masking memiliki ingatan tajam terhadap angka dan kata-kata. Tertarik untuk mendengarkannya? Tak sulit kok, kamu tinggal tulis jenis bunyi-bunyian tersebut di website pencarian.
3. Untuk bekerja cepat: pilih musik pop
Kamu memiliki tenggat waktu untuk menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dan ingin mendapatkan hasil pekerjaan yang sempurna? Kamu mungkin membutuhkan musik pop dari Selena Gomez, Ed Sheeran, atau Ellie Goulding. Riset dari Mindlab International menemukan bahwa musik pop cukup efektif untuk membantu orang bekerja secara cepat, terutama untuk tugas memasukkan data. Jika kamu memiliki waktu yang sedikit untuk mengerjakan sesuatu atau memiliki banyak data yang menumpuk dan tidak butuh berpikir banyak, putar lagu pop favorit kamu.
Baca juga: 12 Tips Pola Makan Sehat untuk Pekerja Kantoran
4. Untuk lebih berenergi dalam bekerja: pilih musik dengan dentuman bass
Riset yang dikonduksikan pada tahun 2005 dalam jurnal Psychology of Music juga membuktikan emosi positif yang dihasilkan oleh musik yang empowering (banyak dentuman bass) kiranya bisa mempengaruhi cara orang bekerja dan membantu kretifitas pekerja. Direkomendasikan untuk mendengarkan musik yang empowering sebelum rapat atau kegiatan lain yang menuntut kepercayaan diri kamu.
5. Untuk mengerjakan matematika: pilih musik klasik
Dengan tingkat kesulitan apapun, musik klasik dari Bach, Mozart maupun Beethoven dapat meningkatkan tingkat akurasi dalam penghitungan kamu. Bahkan, komposisi Mozart secara khusus telah menjadi andalan dalam meningkatkan kualitas memori dan keterampilan bernalar, “menyusun” suatu bentuk dalam pikiran, (spatial puzzles), yang dikenal sebagai Mozart Effect. Walau efeknya tidak bertahan lama, musik Mozart dapat memicu produktivitas kamu di awal bekerja, sehingga termotivasi melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan kemampuan kognitif.
6. Untuk fokus pada detil: pilih ritme cepat (electronic dance)
Ketika mengoreksi sebuah pekerjaan, musik electronic dance ternyata dapat meningkatkan perhatian terhadap detail dan mengidentifikasi serta mengubah kesalahan dalam pekerjaan tertulis. Berdasarkan penelitian, ditemukan fakta bahwa partisipan riset yang mendengarkan musik electronic dance mampu melakukan tugas mereka 20% lebih cepat dibandingkan mereka yang tidak. Terlebih, mereka memiliki tingkat akurasi pengecekan ejaan lebih tinggi. Beberapa contoh artis musik electronic dance yang bisa kamu dengarkan antara lain: David Guetta, Avicii, dan Calvin Harris.
7. Untuk memotivasi dan mengurangi stres: pilih musik favorit
Jika kamu berpikir, “saya tidak menyukai pop, musik klasik membuat mengantuk dan sepertinya musik electronic dance terlalu mendistraksi”, dengarkanlah musik yang tidak pernah membuat kamu merasa bosan guna memotivasi dan mengurangi stres saat bekerja. Ingat, diperlukan kesenangan terhadap musik yang didengarkan untuk mendapatkan efek produktivitas yang maksimal. Ketika kamu memiliki tenggat waktu pekerjaan, tingkat stres akan meningkat.
Baca juga: 12 Tips Sehat Yang Sebaiknya Dilakukan Setelah Istirahat Makan Siang
8. Untuk mempelajari hal baru: matikan musik
Mempelajari teori baru membutuhkan energi dan mental yang ekstra. Riset dari University of Wales menemukan bahwa performa untuk tugas kompleks menurun ketika partisipan mendengarkan musik. Jadi, jangan ambil risiko! Pencet tombol matikan ketika kamu butuh belajar hal baru. Ketika sudah familiar dengan materi tersebut, barulah hidupkan kembali musiknya. Namun, para peneliti juga menemukan bahwa mendengarkan musik tepat sebelum mengerjakan sesuatu yang rumit akan meningkatkan efek positif terhadap suasana perasaan kamu, sehingga lebih bersemangat dala bekerja.
9. Untuk meningkatkan mood: pilih musik klasik
Riset membuktikan musik klasik memiliki manfaat menenangkan tubuh dan pikiran. Walau mungkin tidak begitu signifikan, musik ini bisa memperlambat denyut nadi dan jantung, menurunkan tekanan carah, dan menurunkan hormon stres. Dari riset yang sama, terbukti musik klasik membantu siswa sekolah Suster menghindari letih akibat terllau keras bekerja. Musik klasik ambiens cocok untuk Anda dengan pekerjaan yang tingkat stres-nya tinggi.
10. Untuk menambah semangat ketika berolahraga: pilih musik RnB
Kalau lagi olahraga pasti kita nggak bisa lepas dari earphone dan music player. Soalnya kalau olahraga sambil dengerin musik, kegiatan olahraga jadi terasa ringan, semangat, dan kita lebih menikmati kegiatan olahraga ini. Terutama kalau kita mendengarkan musik yang down beat seperti RnB, Rap, dan EDM, ini bisa menambah semangat ketika berolahraga. Soalnya beat dari musik ini sesuai dengan detak jantung kita ketika sedang berolahraga.