10 Alasan Mengapa Kolaborasi Bisnis Sebaiknya Dilakukan

Strategi berkolaborasi menjadi salah solusi yang baik untuk meningkatkan produktivitas kerja di tengah situasi pandemi COVID-19. Tak hanya itu, strategi berkolaborasi juga bisa menyelamatkan perusahaan atau bisnis kamu yang terkena dampak negatif karena virus COVID-19. Lantas faktor apa yang menjadikan kolaborasi lebih efektif dibandingkan meeting? Yuk kita cari tau 10 alasan mengapa kolaborasi bisnis sebaiknya dilakukan di era pandemi COVID-19 dibawah ini.

10 Alasan mengapa kolaborasi bisnis sebaiknya dilakukan

1. Membantu mendelegasikan tugas

Daripada mencoba untuk melakukan segala sesuatu, yang terbaik adalah untuk membagi dan menyelesaikannya. Biarkan semua orang menemukan kekuatannya dan bekerja di dalamnya untuk berkontribusi pada tujuan yang sama. Jika kamu merasa kewalahan atau berpikir orang lain bisa menggunakan bantuan kamu, cobalah untuk mengatakannya. Menetapkan peran yang lebih umum seperti “peneliti” atau “fasilitator pertemuan” kepada setiap anggota akan membuat tugas tertentu selesai lebih cepat dan lebih berkualitas.

2. Kamu tidak bisa melakukan semuanya sendirian

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa pemikiran melakukan seluruhnya sendiri justru akan menyulitkan karena memang tidak bisa melakukan semuanya sendirian. Jika bisnis kamu ingin berkembang, kamu akan sampai pada titik dimana kamu membutuhkan pihak lain untuk diajak berkolaborasi. Kamu akan membutuhkan bantuan, dan bantuan itu bisa didapatkan dari pihak lain yang menjalankan bisnis yang mirip atau skill yang memang kamu perlukan saat itu.

3. Pemecah masalah

Masalah akan lebih mudah diselesaikan jika dihadapi bersama-sama. Melakukan kolaborasi akan memberikan kamu rekan kerja yang siap membantu terutama di saat-saat terberat dalam bisnis. Kamu dapat berdiskusi mengenai masa depan, mencari solusi masalah bersama-sama dan saling mendukung ketika salah satunya berada di titik terendah.

Baca juga: Co-working Space v Coffee Shop: Mana Yang Lebih Menguntungkan?

4. Meminta tanggungjawab anggota dan saling bertukar umpan balik

Berkumpullah untuk membahas cara agar dapat menjadi lebih baik. Miliki batu loncatan jangka pendek dan mendiskusikan bagaimana untuk mencapainya jika kamu tertinggal di belakang. Untuk kolaborasi jangka panjang, sebaiknya adakan pemeriksaan secara teratur untuk melihat apakah semua orang senang dengan kemajuan menuju tujuan akhir tertentu.

5. Membangun memperluas jaringan

Pemilik bisnis yang sukses akan sangat suka bertemu orang baru dan menambah daftar kontak kolega. Oleh karena itu pergilah keluar, lakukan kolaborasi, dan temukan rekan-rekan baru untuk bisnis yang kamu jalankan. Tetap lakukan ini meskipun hubungan yang kamu bangun tidak menghasilkan kolaborasi secara langsung. Karena setiap kali kamu menjangkau pihak baru, kamu telah memperluas jaringan. Usaha ini akan sangat membantu kamu memiliki pemahaman yang lebih luas mengenai bidang-bidang lain yang akan menjadi referensi untuk pengambilan keputusan dan kegiatan bisnis di kemudian hari.

6. Mendapat inspirasi atau ide baru

Berada di zona nyaman saat bekerja atau berusaha memang terasa menyenangkan. Namun hal ini bisa membuat kamu lupa bahwa di luar sana ada cara yang lebih baik untuk meningkatkan penjualan. Oleh karena itu, tidak cukup jika kamu hanya mendapatkan informasi dari buku, blog, dan tulisan-tulisan inspiratif. Kamu perlu berkomunikasi dan berbagi dengan orang luar yang memiliki perspektif berbeda agar kamu bisa mendapatkan ide baru untuk perkembangan bisnis yang kini dijalankan.

7. Melahirkan ide yang beragam

Strategi berkolaborasi diyakini banyak pengusaha akan melahirkan ide dan solusi yang beragam dari setiap anggota. Berbeda dengan meeting atau rapat yang biasanya berjalan hanya satu arah, yaitu mendengarkan presentasi dari pemimpin rapat. Karena akan memaparkan idenya dalam media kolaborasi, maka persiapan yang dilakukan para anggota perusahaan seharusnya lebih matang. Mereka akan datang ke sesi kolaborasi dengan mengantongi ide atau solusi untuk didiskusikan bersama, lalu menentukan keputusan atau langkah yang tepat bagi organisasi tersebut.

Baca juga: Tips Kolaborasi Jarak Jauh di Masa Pandemi Virus Corona

8. Memberikan perubahan positif

Hal-hal baru yang didapat dari kolaborasi terkadang menimbulkan ketidak nyamanan karena memaksa kamu untuk mengubah pola yang mungkin sudah nyaman digunakan. Akan tetapi perubahan yang dibawa dalam sebuah kerja kolaborasi malah biasanya merupakan perubahan positif. Perubahan yang membuat proses kerja lebih efisien, menghemat biaya, meningkatkan jumlah, dan menambah kepuasan konsumen.

9. Membuat inovasi

Berkolaborasi dengan bisnis lain memungkinkan kamu melakukan lebih banyak lagi. Penting untuk mengambil risiko dalam menjalankan bisnis, dan kolaborasi akan memberikan ruang serta keberanian untuk hal tersebut. Pengambilan risiko ini akan mendorong untuk melakukan pembelajaran yang akan menghasilkan inovasi sehingga memungkinkan peluang yang lebih besar dan arah baru yang lebih baik di masa depan.

10. Kolaborasi adalah Win-Win Solution

Alasan terakhir mengapa kolaborasi baik untuk bisnis adalah kolaborasi tidak selalu memerlukan waktu dan investasi finansial yang besar. Contoh, sebuah katering pernikahan di Jakarta berubah menjadi toko serba ada yang menyediakan semua hal yang berkaitan dengan pernikahan, mulai dari perencana pernikahan, fotografer, toko bunga, makeup artist, hingga pengisi acara. Apakah semua penawaran itu dimiliki satu orang? Bisa iya, bisa juga tidak. Tetapi ketika berbicara tentang kolaborasi, semua elemen tersebut adalah milik beberapa orang yang disatukan dalam payung bernama kolaborasi, yang tentu saja saling menguntungkan.