10 Strategi Pemasaran Online Yang Praktis dan Bisa Kamu Terapkan

Seperti yang sudah kita lihat dan hadapi sekarang, di era pandemi ini kehidupan manusia tidak bisa dipisahkan dengan yang namanya aktivitas internet. Maka dari itu tidak heran jika sekarang banyak pebisnis yang mulai mengandalkan internet sebagai strategi pemasaran untuk menjual setiap produk atau jasanya. Adapun strategi pemasaran secara online ini adalah suatu kegiatan yang tidak baru namun perlu keahlian khusus dan platform yang cukup spesial juga. Buat kamu yang sudah terbiasa bermain di platform sosial media seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan lain sebagainya maka strategi pemasaran online adalah hal yang lumrah kamu liat setiap hari. Karena memasarkan produk pada platform ini membutuhkan wawasan yang luas dan kompleks agar dapat disesuaikan dengan berbagai jenis bisnis atau produk yang ingin dijual. Adapun berikut ini adalah 10 strategi pemasaran online yang praktis dan bisa kamu terapkan saat kamu menjual produk. Selamat mencoba!

10 Strategi pemasaran online yang praktis dan bisa kamu terapkan

1. Membuat konten marketing

Hal pertama yang harus kamu lakukan dalam memasarkan produk atau jasa secara online adalah dengan membuat konten marketing. Mungkin bagi kamu yang baru bergelut dalam bidang bisnis masih bingung dengan apa yang dimaksud dengan konten marketing. Konten marketing sejatinya adalah suatu strategi pemasaran online dengan memberikan informasi seperti sejarah bermulanya produk atau bahan baku produk, jenis produk, manfaat menggunakan produk kamu, hingga cara yang harus perlu konsumen ketahui untuk merawat produk tersebut. Lalu jenis informasi yang disampaikan juga dapat berbentuk narasi artikel, gambar seperti infografis, hingga video tutorial.

2. Visual marketing

Sebenarnya, visual marketing adalah pengembangan strategi dari konten marketing dengan memanfaatkan konten visual (berbentuk gambar atau video). Buat kamu yang memiliki sedikit minat membaca, baik itu buku, artikel atau lainnya, konten jenis ini akan menjadi lebih efektif dan mudah dipahami karena umumnya informasi yang ingin disampaikan di hadirkan dalam bentuk gambar atau video. Dengan begitu, informasi yang dibuat bisa menjangkau seluruh kalangan usia dan juga lapisan masyarakat.

3. Mobile marketing

Teknik marketing online yang satu ini sangat membidik target dari kalangan pengguna smartphone dan tablet PC. Ciri khas dari mobile marketing adalah memiliki tampilan konten yang mobile friendly, tepat sasaran, dan juga tidak terlalu kompleks sehingga nyaman disimak oleh calon konsumen melalui perangkat mobile.

Baca juga: Inilah Manfaat dan Tahap Riset Pemasaran untuk Bisnis Rumahan

4. Search Engine Optimization (SEO)

Tahukah kamu SEO masih memegang peran penting untuk meningkatkan popularitas bisnis? SEO merupakan suatu strategi pemasaran online yang menggunakan kata kunci tertentu yang banyak digunakan oleh kalangan masyarakat yang menggunakan internet di mesin pencarian. Selain itu, kamu juga dapat menggunakan tags yaitu memberi title tag dengan meta description yang berfungsi untuk mempermudah search engine dalam memahami isi konten sebuah website.

5. Continuous Marketing

Continuous marketing atau disebut sebagai pemasaran berkelanjutan yang menekankan pada aktivitas promosi di jejaring media sosial. Namun akan lebih baik jika teknik marketing online ini dilakukan dengan cara menganalisis data seperti mengerti demografi feedback pelanggan. Hal tersebut dilakukan agar ketika menginput kriteria audiens yang akan ditargetkan sesuai dengan target pasar yang memang benar-benar berpotensi membeli produk yang dipasarkan.

6. Affiliate marketing

Affiliate marketing adalah teknik marketing online yang saling menguntungkan. Di mana kamu akan berbagi keuntungan dengan pebisnis lain untuk setiap produk yang terjual. Teknik pemasaran ini juga dapat kamu terapkan sebagai strategi pemasaran produk kerajinan, produk makanan, pakaian atau produk apa saja yang ingin kamu pasarkan. Seperti contoh, kamu sebagai pemilik bisnis toko sepatu melakukan kolaborasi atau kerja sama dengan jasa cuci sepatu. Kedua bidang usaha tersebut memiliki target dan juga audiens yang sama. Selain itu kedua usaha tersebut saling berhubungan sehingga dengan saling mereferensikan bisa menjadi keuntungan bagi kedua bisnis tersebut.

7. Integrated Digital Marketing

Bisnis yang menggunakan konsep integrated digital marketing biasanya memanfaatkan semua sumber digital, contoh strategi pemasaran online ini berupa blog, media sosial (Facebook, Instagram, Youtube), kontak pribadi (WhatsApp), dan aplikasi lainnya. Sehingga dengan hal tersebut dapat membantu calon konsumen dalam mengakses bisnis untuk berbagai kebutuhan, mulai dari menyimpan informasi, melakukan pemesanan, membuat ulasan produk, hingga menyampaikan komplain.

Baca juga: 10 Cara Menggunakan Emosi untuk Pemasaran Secara Digital

8. Search Engine Marketing (SEM)

Apa itu SEM? Search engine marketing (SEM) memiliki media yang mirip dengan SEO. Namun yang membedakannya adalah ketika kamu menggunakan SEM sebagai contoh pemasaran online, maka posisi iklan website kamu berada paling atas sehingga kemungkinan dapat membuat seseorang untuk melihat iklan kamu jauh lebih banyak. Namun apabila kamu melakukan contoh pemasaran online ini pada bisnis kamu, maka biaya yang nantinya akan kamu keluarkan untuk melakukan pemasaran ini terbilang lumayan tinggi, hal tersebut tergantung kata kunci yang kamu targetkan.

9. Personalized Marketing

Strategi pemasaran online ini tentu lebih mengedepankan konsumen secara personal. Sehingga produk yang ditawarkan pebisnis memang dibutuhkan oleh target audiens dengan pendekatan berdasarkan demografi. Oleh sebab itu, setiap konsumen diperlakukan secara berbeda. Teknik ini juga bisa dilakukan sebagai suatu strategi promosi marketplace kamu. Dalam melakukan strategi pemasaran online shop, tentu kamu menampilkan produk-produk yang berbeda-beda. Hal tersebut tergantung dari masing-masing user, mulai dari lokasi, hobi, umur, gender dan lainnya. Dengan adanya cara ini, maka calon konsumen kamu akan merasa lebih dihargai karena pendekatan yang personal. Tapi, dibutuhkan software khusus agar sistem pemasaran ini berjalan sesuai rencana.

10. Email Marketing

Email marketing sangat cocok untuk kamu gunakan ketika kamu sudah mengumpulkan minimal 100 database customer. Dengan menggunakan email marketing, kamu dapat memberikan informasi terbaru mengenai produk kamu dan dapat menggunakan fitur email blast untuk mengirim email sekaligus ke customer kamu.