Masa pensiun menjadi masa-masa yang memiliki dua macam warna. Warna yang pertama adalah warna gelap dan yang kedua adalah warna terang. Bagi orang-orang yang tidak memiliki perencanaan pensiun, biasanya masa pensiun menjadi momok yang menakutkan dalam hidup dan seolah-olah pensiun memiliki warna yang gelap dan mengancam keberlangsungan hidup. Namun, bagi mereka yang telah mempersiapkan tabungan masa depan dengan baik maka mengalami pensiun dini pun bisa menjadi salah satu momen yang sangat diidam-idamkan demi menjalani kehidupan yang cerah, tenang, dan senang. Mengapa demikian? Karena biasanya mereka telah melakukan perencanaan yang matang sejak dini sehingga mereka tidak takut lagi dengan masa pensiun. Buat kamu yang belum mempersiapkannya, berikut ini akan kami bagikan 10 langkah yang tepat sebelum memasuki masa pensiun.
Jangan takut pensiun kalau kamu sudah lakukan 10 langkah ini
1. Hitung pendapatan dan tabungan
Hal pertama yang perlu kamu lakukan ketika ingin mengetahui apakah kamu siap untuk pensiun adalah dengan melakukan perhitungan pendapatan dan tabungan yang dimiliki sekarang. Pastikan bahwa tabungan kamu akan cukup untuk pensiun. Selain memperkirakan pengeluaran kamu, perkirakan pendapatan kamu dari sumber-sumber seperti tabungan pensiun, pendapatan jaminan sosial, dan pensiun juga dilakukan. Melakukan hal tersebut dapat memberi kamu gambaran awal yang lebih baik tentang berapa banyak yang perlu kamu tabung setiap tahun.
2. Siapkan tabungan dan asuransi
Ketika memasuki masa pensiun maka kamu akan kehilangan atau setidaknya mengalami hal yang namanya kekurangan pendapatan bulanan dari yang biasanya kamu dapatkan. Untuk itu kamu pasti khawatir dengan beberapa hal, misalnya jika kamu sakit bagaimana sih nanti caranya membereskan biaya yang harus kamu tanggung, kalau kamu meninggal bagaimana anak-anak dan keluarga nanti? Semua itu sebenarnya tidak perlu dipusingkan lagi jika kamu sudah memiliki tabungan yang cukup atau terdaftar dalam sebuah jasa asuransi. Mendaftarkan diri dalam asuransi bisa melalui beberapa opsi premi, seperti asuransi kesehatan atau asuransi jiwa.
3. Edukasi diri tentang manfaat jaminan sosial dan kesehatan
Dua komponen pensiun yang lebih signifikan adalah jaminan sosial dan kesehatan. Sementara kebanyakan orang tahu bahwa mereka membayar ke dalam program ini selama beberapa dekade, banyak yang tidak tahu strategi untuk menggunakan manfaatnya. Memanfaatkan jasa penasehat keuangan profesional atau melakukan studi yang cukup dapat membantu menyelaraskan manfaat dengan pendapatan kita untuk memenuhi kebutuhan di atas, khususnya terkait kesehatan. Dan banyak dari keputusan ini tidak dapat diubah, jadi kita harus melakukannya dengan benar-benar tepat.
Baca juga: 10 Kemampuan yang Perlu Dimiliki untuk Menjadi Entrepreneur Sukses
4. Berinvestasi sejak dini
Jangan pernah takut untuk pensiun kalau kamu sudah sadar akan investasi dan melakukannya sejak kamu masih di usia produktif. Ya, bagi kamu yang sudah sadar akan betapa pentingnya investasi sejak usia dini (20 hingga 30an) dan mengaplikasikannya dalam tindakan nyata maka kamu tidak perlu takut dengan yang namanya pensiun. Semakin dini kamu berinvestasi maka kondisi keuangan di masa pensiun kamu akan semakin sehat pula juga. Jadi, cobalah untuk selalu menyisihkan sebagian pendapatan kamu untuk berinvestasi mulai dari sekarang.
5. Gandakan kontribusi tabungan pensiun
Jika kamu sudah menikah atau bahkan memiliki anak, kamu sebaiknya dapat menaruh uang tabungan hingga 24x gaji untuk dua rekening pensiun terpisah (nanti digunakan oleh kamu dan pasangan). Nominalnya bisa kamu sesuaikan dengan pengeluaran tetap yang kamu keluarkan setiap bulannya. Untuk sampai di gol ini, tentunya kamu perlu menggandakan pemasukanmu dengan pekerjaan sampingan, bisnis, atau mungkin bisa dengan mengharapkan kenaikan gaji. Selamat mencoba!
6. Memiliki rencana keuangan jangka panjang
Rencana keuangan jangka panjang adalah hal yang harus dimiliki oleh setiap orang termasuk kamu. Pasalnya, rencana keuangan sangat membantu kamu dalam menghadapi masa pensiun nanti yang bagi sebagian orang tidak mudah untuk dijalankan. Dengan memiliki rencana keuangan yang memang matang dan sudah dijalankan sejak beberapa waktu silam maka sebenarnya kamu tidak perlu lagi khawatir dengan segala permasalahan keuangan di masa pensiun kamu. Jadi, bagi kamu yang masih muda dan ingin mempersiapkan masa pensiun yang indah dan matang mulailah membuat perencanaan keuangan dari sekarang.
7. Membuat estimasi keuangan yang lebih akurat
Setelah kamu mengetahui impian di masa pensiun, maka langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah memperkirakan jumlah aset dan uang yang diperlukan agar bisa memasuki masa pensiun dengan aman. Jika kamu ingin melakukan perjalanan ke luar negeri dan bermain golf tentu saja biayanya lebih mahal daripada hanya berkemah di pinggir pantai dan berjalan di taman. Dimana kamu akan tinggal dan gaya hidup seperti apa yang dipilih saat memasuki masa pensiun juga akan menentukan kebutuhan keuangan. Membuat perkiraan tentang biaya hidup akan menentukan apakah jumlah aset dan uang yang dimiliki saat ini memungkinkan kamu melakukannya.
Baca juga: Kuasailah 12 Kemampuan Ini Agar Bisa Menaikkan Karir Kamu!
8. Jangan ada lagi utang konsumtif
Utang konsumtif seperti pinjaman membeli mobil atau utang kartu kredit harus mulai dihindari dan segera kamu lunasi. Utang yang kamu miliki bertentangan dengan proses membangun keamanan finansial di masa pensiun. Hilangkan utang dan belajarlah untuk hidup di bawah kemampuan kamu. Waktu 5-10 tahun sebelum masa pensiun bukan lagi waktu untuk membayar beban bunga atas utang, tetapi sebaliknya kamu mendapatkan pendapatan bunga. Hal ini dapat terjadi jika kamu membiasakan diri berinvestasi sejak dini. Jika belum maka sekarang belum terlambat untuk memulainya.
9. Memprioritaskan kesehatan kamu
Saat memasuki masa tua, tubuh kamu akan semakin lemah dan berbagai penyakit bisa dengan mudah menyerang. Kemungkinan ini akan semakin tinggi terjadi, jika kamu tidak membiasakan diri menjaga kesehatan. Jadi mulailah membangun kebiasaan berolahraga dan makan yang sehat agar tubuh tetap bugar di masa tua.
10. Pilih gaya hidup yang sesuai
Habiskan masa-masa menjelang pensiun untuk mencari tahu gaya hidup apa yang ingin dijalani setelah kita berhenti bekerja. Misalnya, menyewa rumah di pinggir pantai atau menyewa RV sebelum berinvestasi di salah satu pembelian ini. Kita juga dapat berlibur ke tempat-tempat yang kita anggap sesuai saat masa pensiun tiba dan cobalah berbagai aktivitas untuk melihat di mana dan bagaimana kita ingin menghabiskan waktu. Melalui pengalaman pribadi, kita dapat menentukan anggaran dan memilih tempat yang terkait dengan masa pensiun.