Memiliki usaha makanan di tengah pandemi merupakan salah satu idaman dalam menjalankan sebuah bisnis. Apalagi jika bisnis makanan yang dijalankan tersebut diminat banyak orang, pasti senang sekali ya. Tapi meski begitu, usaha kuliner juga merupakan salah satu usaha yang sulit dikembangkan karena selain banyaknya kompetitor, cara memasarkan produknya pun harus beragam. Pasalnya makanan merupakan kebutuhan dasar bagi setiap umat manusia yang rasanya tidak bisa ditebak dan disama-ratakan. Nah, buat kamu yang sedang menjalankan bisnis makanan dan ingin memasarkan secara online agar lebih sukses, kamu harus mengetahui tips marketing terlebih dahulu ni agar produk makanan yang kamu hadirkan diminati lebih banyak pembeli. Kira-kira seperti apa ya? Berikut ini adalah 10 cara memasarkan produk makanan secara online selama masa pandemi COVID-19 versi Uptown Serviced Office. Semoga membantu!
10 Cara memasarkan produk makanan secara online
1. Memasarkan produk makanan dengan foto yang menarik
Saat menjalankan usaha kuliner, cara memasarkan produk makanan secara online yang paling terpenting adalah membuat foto produk yang menarik. Elemen ini merupakan hal yang paling mendasar untuk membuat produk lebih menarik saat pertama kali dilihat oleh pelanggan, sebelum mereka mengenal lebih dalam produk yang ditawarkan. Apabila ada modal lebih untuk promosi, kamu bisa menggunakan jasa foto produk profesional loh. Hal ini akan membuat foto produk makanan kamu akan lebih enak dilihat. Namun apabila tidak memiliki budget yang cukup, kamu bisa menggunakan hal-hal yang ada di sekitar dan memanfaatkan software editing yang tersedia di internet.
2. Manfaatkan media sosial
Setelah memiliki foto yang bagus, kamu bisa memasarkan produk makanan melalui media sosial yang ramai, seperti Instagram, Facebook, hingga Twitter. Pastikan target pasar di media sosial kamu tepat sasaran, sehingga bisa cepat dikenal oleh pasar di berbagai jaringan. Cara ini termasuk salah satu cara paling mendasar saat ini. Cara mempromosikan produk makanan melalui media sosial ini juga sangat menghemat biaya loh, mulai dari sewa tempat hingga membayar gaji karyawan. Jika belum memiliki tempat offline, kamu bisa memanfaatkan rumah pribadi atau tempat tinggal sebagai lapak berjualan dan promosi.
3. Riset pasar
Salah satu cara yang tidak kalah penting dalam berjualan online adalah melakukan riset pasar terlebih dahulu sebelum memasarkan produk, baik melalui offline maupun online. Langkah ini dirasa penting karena memiliki data pasar bisa menjadikan acuan target yang akan dikejar nantinya. Hasil riset ini juga bisa digunakan oleh kamu untuk menentukan pelanggan nantinya sehingga konsep berbisnis kuliner memiliki arah yang tepat sebelum dipasarkan. Terakhir, hasil riset pasar juga bisa kamu gunakan akan menentukan konsep kemasan, berjualan, dan strategi pemasaran yang digunakan.
Baca juga: 10 Aplikasi Bisnis Online Yang Wajib Dimiliki Pebisnis Pemula
4. Menggunakan kemasan menarik
Cara memasarkan produk makanan selanjutnya yang tidak kalah berperan penting untuk menarik pelanggan dari ranah online adalah membuat kemasan yang menarik. Strategi awal ini kiranya akan menentukan bagaimana kesan pertama pelanggan sebelum mencicipi produk makanan kamu. Jadi jngan lupa untuk membuat konsep packaging yang unik ya. Yang tidak kalah pentingnya lagi adalah sesuaikan bentuk kemasan yang kamu buat dengan target pasar produk makanan yang kamu miliki. Apabila target pasar adalah anak kekinian, kamu harus rajin riset dan meneliti desain dan kemasan apa yang tengah populer dan disukai anak muda saat ini. Warna termasuk hal yang penting, sehingga wajib diperhatikan secara matang.
5. Menggunakan cara promosi yang unik
Saat awal menjalani bisnis produk makanan, promosi yang unik adalah salah satu elemen yang perlu kamu kuasai. Promosi yang unik dan mencuri perhatian ini akan menarik banyak calon pelanggan yang datang. Kamu bisa memberikan beberapa penawaran unik di hari-hari khusus dengan syarat tertentu. Selain itu, kamu juga bisa memberikan promo untuk ulang tahun atau diskon di hari-hari penting, salah satunya flash sale di tanggal kembar yang kerap dilakukan beberapa marketplace saat ini. Cara ini menjadi salah satu cara unik yang bisa diterapkan dalam usaha makanan kamu.
6. Membuat giveaway
Cara lainnya dalam mengembangkan bisnis di dunia kuliner online adalah membuat promosi giveaway. Promosi giveaway ini bisa kamu pasarkan di media sosial Instagram atau Facebook dengan memanfaatkan pengikut media sosial kamu. Langkah ini juga bisa menjadi momen meningkatkan jaringan dan target pasar. Selain itu, kamu juga bisa membuat pengikut media sosial untuk menuliskan testimoni atau respon pelanggan agar produk makanan dikenal oleh publik. Jangan lupa lakukan strategi ini secara berkala untuk eksistensi produk makanan kamu tetap stabil, sehingga produk makanan makin dikenal.
7. Endorse Instagram influencer
Langkah selanjutnya yang bisa lakukan adalah menerapkan strategi endorse Instagram influencer yang memiliki pengaruh besar dalam memasarkan produk makanan secara online. Pastikan Instagram influencer yang kamu ajak kerjasama untuk mempromosikan produk makanan memiliki pengikut yang sesuai dengan kriteria bisnis makanan kamu. Biasanya, seorang Instagram influencer memiliki rate card tertentu jika kamu ingin dipromosikan produknya. Maka dari itu pilahlah terlebih dahulu Instagram influencer yang sesuai dengan kebutuhan bisnis kamu agar tidak salah target sasaran.
Baca juga: 10 Tips Meningkatkan Kualitas Pelayanan dalam Bisnis Online
8. Kolaborasi dengan influencer di sosial media lain
Selain endorse Instagram, kolaborasi dengan influencer di platform media sosial lain juga akan membuat pengikut influencer ini untuk tertarik mencoba makanan yang dihadirkan. Cara ini akan membuat produk kamu dikenal luas dan menjadi pengalaman baru bagi kamu. Pilih beberapa influencer yang menginspirasi dan berkolaborasi di momen-momen khusus, seperti di hari jadi produk atau hari-hari spesial. Hasil kolaborasi ini bisa kamu pasarkan terbatas, sehingga para pelanggan merasa sangat spesial saat membeli hasil kolaborasi kamu dengan influencer ini.
9. Pasarkan lewat marketplace
Memasarkan produk melalui marketplace saat ini menjadi salah satu cara mudah untuk berbisnis. Pasalnya, dengan marketplace sistem transaksi akan membuat pelanggan merasa aman dan dimudahkan. Saat ini ada beragam pilihan marketplace seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, dan masih banyak lagi yang lainnya. Selain pelanggan merasa aman, pembelian melalui marketplace membuat pelanggan dan Anda mudah diakses dan lebih terkontrol karena sistem yang digunakan sudah sangat canggih.
10. Menggunakan jasa pengiriman yang sudah terbukti
Langkah terakhir dalam mengembangkan usaha bisnis makanan online adalah bekerjasama dengan jasa pengiriman yang sudah terbukti. Cara ini harus kamu lakukan apabila ingin mengejar jumlah target sales namun tetap menghadirkan makanan yang berkualitas (baik dari segi rasa makanan ataupun tampilan). Menariknya, saat ini sudah ada beragam pilihan jasa pengiriman yang memfokuskan diri pada tipe usaha kuliner seperti Paxel, Mr. Speedy, Gojek, Grab, Lalamove, dan masih banyak nama yang lainnya. Selain pelanggan merasa aman, pembelian melalui online pun menjadi lebih terjaga karena efektivitas yang terjaga.