Setiap perusahaan memiliki gaya manajemen dan operasionalnya masing-masing. Keduanya dipengaruhi oleh budaya perusahaan yang berlaku di perusahaan tersebut. Karenanya, budaya perusahaan juga memiliki hubungan erat dengan tingkat produktivitas dan kinerja perusahaan yang bersangkutan. Jika karakter karyawan sesuai dengan budaya perusahaan, maka karyawan bisa bekerja dengan nyaman. Setidaknya, karyawan bersedia beradaptasi dengan budaya di perusahaan tersebut. Namun, jika karakter karyawan tidak sesuai dengan budaya perusahaan, maka yang terjadi adalah sebaliknya. Untuk itu, ada baiknya kamu mengenal 6 jenis budaya perusahaan yang ada di dunia agar kamu nyaman bekerja bersama orang lain. Simak selengkapnya dibawah ini.
Baca juga: Strategi Memulai Bisnis Yang Legal Melalui Virtual Office
Mengenal 6 jenis budaya perusahaan agar kamu nyaman bekerja
1. Elite Culture
Elite culture atau budaya elite sangat sangat menjunjung tinggi adanya kompetisi diantara karyawan. Dengan begini, hanya karyawan yang berprestasi bisa mendapatkan penghargaan atau pengakuan dari perusahaan. Selain itu, elite culture juga menjunjung tinggi inovasi. Karenanya, perusahaan yang memiliki budaya perusahaan seperti ini selalu mendorong karyawannya untuk mendapatkan ide dan menciptakan terobosan. Semuanya dimaksudkan agar produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan bisa menjadi brand leader.
2. Team Oriented Culture
Team oriented culture merupakan budaya perusahaan yang berlandaskan value. Perusahan seperti ini hanya akan merekrut karyawan yang memiliki kesamaan value. Baik value yang dimiliki oleh perusahaan maupun brand value. Selain itu, kerjasama dan kolaborasi tim dan antar tim yang ada dalam perusahaan juga diutamakan. Hal ini dilakukan agar perusahaan bisa selalu mencapai tujuan-tujuannya.

Mengenal 6 Jenis Budaya Perusahaan Agar Kamu Nyaman Bekerja
3. Clan Culture
Dalam clan culture, seluruh karyawan di perusahaan dianggap sebagai sebuah tim besar yang melakukan kolaborasi. Hasil pekerjaan yang berkualitas dapat dicapai jika semua karyawan bisa memberikan kontribusi secara maksimal. Jenis budaya kerja yang mengutamakan kebersamaan ini memang membutuhkan komunikasi dan team work yang solid. Sistem kepemimpinannya pun jauh dari kesan bossy. Melainkan lebih menitikberatkan pada sistem mentoring yang lebih bersahabat. Banyak perusahaan modern yang menganut budaya kerja ini demi meminimalkan tingkat turnover karyawan.
4. Adhocracy Culture
Salah satu contoh perusahaan populer yang menganut adhocracy culture adalah Facebook. Pada jenis budaya kerja ini, Mark Zuckerberg menjadi pemimpin sekaligus inovator yang patut ditiru. Semangat dan ide-ide Mark Zuckerberg dalam mewujudkan gagasan dijadikan sebagai motivasi bagi para karyawan. Konsep adhocracy culture menjunjung tinggi eksperimen dan kebebasan karyawan untuk menciptakan sesuatu yang baru. Sehingga hal tersebut diharapkan mampu meningkatkan nilai perusahaan di tengah ketatnya persaingan pasar.

Mengenal 6 Jenis Budaya Perusahaan Agar Kamu Nyaman Bekerja
5. Horizontal Culture
Pernahkah kamu bekerja di perusahaan dimana hubungan atasan dan bawahan layaknya hubungan pertemanan? Jika pernah, besar kemungkinan perusahaan tersebut menganut budaya horizontal culture. Budaya horizontal culture tidak menjadikan posisi atau jabatan sebagai pembatas antara atasan dan bawahan, atau antar sesama rekan kerja. Sehingga, setiap karyawan bebas mengutarakan pendapat atau ide-idenya. Selain itu, budaya yang semacam ini memudahkan setiap karyawan mudah untuk memberikan dan menerima feedback.
Baca juga: Inilah Perbedaan Virtual Office dengan Kantor Konvensional
6. Traditional Culture
Kalau horizontal culture tidak menjadikan jabatan sebagai pembeda, perusahaan yang menganut traditional culture justru sebaliknya. Perusahaan seperti ini masih mengenal batasan status yang jelas antara atasan dan bawahan atau antar sesama rekan kerja. Karenanya, tidak heran hubungan antar sesama karyawan terlihat sangat kaku. Akibatnya, perusahaan yang menganut traditional culture sulit untuk berkembang karena miskin ide dan inovasi.
Nah, buat yang ingin melamar pekerjaan, tidak ada salahnya untuk mengenali jenis-jenis budaya perusahaan diatas. Selanjutnya, kamu bisa mencari tahu seperti apa budaya di perusahaan yang akan dilamar. Apakah karakter dan kemampuan yang kamu miliki sesuai dengan budaya perusahaan tersebut?

Mengenal 6 Jenis Budaya Perusahaan Agar Kamu Nyaman Bekerja